Dalam tahapan ini, BEI dan OJK berwenang untuk meminta perubahan atau tambahan informasi untuk menjamin bahwa semua informasi material tentang penawaran saham, kondisi keuangan perusahaan, dan kegiatan usaha yang nanti diungkapkan sudah benar.
Informasi material itu nantinya akan diungkapkan ke publik melalui prospektus (prospek terkait perusahaan yang bersangkutan) lewat public expose setelah izin publikasi sudah diterbitkan oleh OJK.
Melansir Mandiri Sekuritas (5/5), saat public expose perusahaan tersebut dapat menyampaikan rentang harga saham yang akan ditawarkan untuk pertama kalinya ke investor, penawaran awal inilah disebut bookbuilding.
Pada periode bookbuilding ini investor dapat menyampaikan minat pemesanan saham dengan mengisi harga saham yang diinginkannya, dalam masa ini perusahaan juga dapat melihat seberapa besar minat publik untuk membeli sahamnya.
Harga saham lantas ditentukan dengan melihat minat pembelian saham selama masa bookbuilding. Jika minatnya tinggi, maka perusahaan bisa mempertimbangkan untuk menjual sahamnya dengan harga perdana yang lebih tinggi dan sebaliknya.