Ditambahkan Umar Hadi, secara tradisional perusahaan-perusahaan menengah Korea itu investasi di Indonesia di tekstil, garmen, sama sepatu. “Kalau kita perhatikan di Karawang, Purwakarta, Kabupaten Bandung. Itu garmennya Korea. Itu ekspor. Itu sekarang mulai beralih ke daerah Jawa Tengah sudah masuk Tegal, Kendal, Semarang,” terang Dubes.
Selain itu, ungkap Umar Hadi, investasi Korsel sekarang juga mulai masuk yang industri-industri besar seperti misalnya Industri Petrokimia, seperti Lotte Chemical di Cilegon.
“Tahun lalu sudah groundbreaking Desember tahun lalu. Itu nilai investasinya itu 4,3 miliar dollar AS. Lalu dari situ industri turunannya di bidang Peteokimia itu sudah mulai masuk. Jadi yang ada produknya ABS itu jadi kita lihat itu peluangnya sangat besar,” kata Dubes Umar Hadi.
Sementara kalau infrastruktur, menurut Dubes RI di Korsel, khususnya di Pembangkit listrik banyak di Jawa Timur, Cirebon, Jawa Barat juga ada. (*)