IDXChannel - PT Pertamina (Persero) menggandeng PT Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk perdagangan karbon (carbon). Kerja sama tersebut untuk mendukung program dekarbonisasi dan pencapaian aspirasi Net Zero Emission (NZE) Indonesia 2060,
Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Pertamina dan BEI dilakukan oleh A. Salyadi Dariah Saputra selaku Direktur Strategi, Portfolio, dan Pengembangan Usaha PT Pertamina (Persero) bersama dengan Iman Rachman sebagai Direktur Utama BEI yang disaksikan oleh Wakil Menteri BUMN 1 Pahala N. Mansury sekaligus Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal I Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Djustini Septiana.
Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Pertamina dan BEI dilaksanakan di Nusa Dua, Bali yang masuk rangkaian acara State-Owned Enterprises (SOE) International Conference and Expo, Selasa (18/10).
BEI sebagai pihak yang berpotensi ditunjuk menjadi penyelenggara Bursa Karbon di Indonesia dapat mendukung rencana Pertamina mengembangkan inisiatif Carbon Business Build. Oleh karena itu, Pertamina bersama BEI akan mengkaji potensi kerja sama bisnis sehingga dapat meningkatkan pengetahuan, serta optimalisasi tugas dan fungsi masing-masing dalam penyelenggaraan voluntary carbon market dan compliance carbon market.
Bentuk potensi kerja sama perdagangan karbon yang dapat dilakukan adalah pemanfaatan infrastruktur perdagangan karbon BEI dalam melaksanakan transaksi melalui bursa karbon di Indonesia, pengembangan ekosistem perdagangan karbon nasional, pilot perdagangan karbon internal, nasional dan/atau internasional, serta sharing knowledge terkait pengembangan bisnis perdagangan karbon nasional dan/atau internasional.