sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Produksi PT Timah (TINS) Turun 48 Persen di Semester I-2021

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
11/11/2021 15:48 WIB
Produksi bijih timah PT Timah Tbk (TINS) pada semester I-2021 mencapai 17.929 ton atau turun 48 persen.
Produksi PT Timah (TINS) Turun 48 Persen di Semester I-2021 (FOTO:MNC Media)
Produksi PT Timah (TINS) Turun 48 Persen di Semester I-2021 (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Produksi bijih timah PT Timah Tbk (TINS) pada semester I-2021 mencapai 17.929 ton atau turun 48 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sejumlah 34.614 ton.

"Dengan asumsi volume eksploitasi bijih timah saat ini, Perseroan mampu menopang operasi penambangan di masa yang akan datang," kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko TINS, Wibisono, Rabu (10/11/2021).

Menilik total produksi TINS saat ini, sebesar 44 persen hasil produksi berasal dari penambangan darat, dan 56 persen berasal dari penambangan laut. 

Sedangkan untuk produksi logam timah mencapai 19.120 metrik ton atau turun 49 persen dari periode tahun sebelumnya sebesar 37.588 metrik ton.
 
Ke depan, perseroan menegaskan bakal terus menjaga keberlangsungan bisnis dengan terus melakukan eksplorasi atau penemuan cadangan baru.

"Dalam rangka mempertahankan keberlangsungan bisnis Perseroan, aktivitas eksplorasi atau penemuan cadangan baru terus dilakukan. Perseroan terus berupaya secara intensif untuk meningkatkan kemampuan dalam memproduksi bijih timah,” lanjut Wibisono.

Wibisono juga memaparkan perseroan bakal terus menerapkan prosedur penambangan yang berpihak terhadap lingkungan.

"Sebagai perusahaan yang berwawasan lingkungan, TINS menerapkan prosedur penambangan yang ramah lingkungan sesuai dengan regulasi yang berlaku," tukasnya.

Seperti diketahui, TINS melaporkan pendapatan yang signifikan pada kuartal III-2021 dengan mencatatkan laba bersih sebesar Rp612 miliar atau melesat 340 persen dibandingkan pada sembilan bulan pertama tahun 2020 yang mengalami rugi Rp255 miliar.

Perseroan juga mencatat peningkatan profitabilitas yang signifikan dengan capaian EBITDA pada Januari - September 2021 sebesar Rp1,8 triliun atau naik 108 persen dari periode yang sama tahun 2020.

Hal ini membawa EBITDA Margin perseroan naik sebesar 18,7 persen dibandingkan periode tahun lalu sebesar 7,3 persen. (RAMA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement