Target harga MDKA ditetapkan sebesar Rp3.400 atau naik 38,8 persen dari posisi saat ini, dengan alasan prospek yang kuat dari produksi emas, nikel, dan tembaga serta sejumlah proyek strategis seperti proyek tembaga dan Pani.
MBMA dipandang menarik karena struktur bisnis yang solid, prospek produksi yang menjanjikan, dan potensi pertumbuhan laba yang tinggi, dengan target harga Rp660 atau potensi kenaikan sebesar 13,8 persen. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.