CGSI mempertahankan prospek positif (overweight) untuk sektor perunggasan dengan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) sebagai pilihan utama.
“Meskipun hasil kinerja pada 3Q24F [kuartal III-2024] kurang memuaskan, kami tetap mempertahankan rekomendasi overweight untuk sektor ini karena kami memperkirakan pemulihan yang segera terjadi pada Oktober 2024 akan memberikan awal yang kuat bagi kinerja 4Q24F [kuartal IV-2024,” kata analis CGSI.
Saham JPFA dinilai menarik dengan valuasi rasio price-to earnings (P/E) 8,4 kali dan potensi pertumbuhan laba hingga 150 persen pada tahun ini, didorong oleh kenaikan harga komoditas.
Target harga JPFA ditetapkan di Rp1.900 per saham berdasarkan rata-rata P/E lima tahun terakhir.
Sektor ini masih menghadapi risiko, salah satunya adalah pemotongan stok yang lebih lambat dari ekspektasi. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.