Grady juga memperkirakan China kemungkinan menjual surat utang AS dan beralih ke emas, sebagai strategi menjauh dari ketergantungan terhadap dolar AS sekaligus memberi tekanan terhadap perekonomian Amerika.
Pekan ini, 13 analis berpartisipasi dalam Survei Emas Kitco News, dengan mayoritas pelaku pasar Wall Street kini mengambil posisi bearish terhadap emas.
Sebanyak enam analis, atau 46 persen, memperkirakan harga emas naik dalam sepekan ini, sementara tujuh analis, atau 54 persen, memprediksi harga turun. Tidak ada yang memperkirakan harga emas bertahan stabil.
Di sisi lain, sebanyak 316 suara masuk dalam jajak pendapat daring Kitco, menunjukkan investor ritel di Main Street juga mulai meninggalkan bias bullish yang sudah lama mereka pegang.
Sebanyak 152 responden, atau 48 persen, memperkirakan harga emas naik, sementara 92 orang, atau 29 persen, memproyeksikan harga turun. Sisanya, 72 orang atau 23 persen, memperkirakan harga bergerak mendatar dalam waktu dekat.