Tren jangka panjang masih bearish secara teknikal, tetapi jika harga mampu bertahan di atas rata-rata 50 hari (MA-50) di USD71,10, itu bisa menjadi sinyal perubahan sentimen pasar yang signifikan.
Sanksi Iran Perketat Pasokan Global
Sanksi baru AS terhadap ekspor minyak Iran semakin memperkuat tekanan bullish. Kali ini, sanksi mencakup kilang independen asal China, meningkatkan kemungkinan langkah penegakan yang lebih ketat.
Analis ANZ Bank memperkirakan ekspor Iran bisa turun hingga 1 juta barel per hari akibat kebijakan ini. Sementara itu, analis Kpler mencatat ekspor Iran pada Februari mencapai lebih dari 1,8 juta barel per hari, meskipun volume sebenarnya bisa lebih rendah karena praktik penyamaran kapal tanker.
Strategi OPEC+
Dukungan tambahan bagi harga minyak juga datang dari keputusan terbaru OPEC+, yang mengumumkan pemotongan produksi oleh tujuh negara anggota dengan kisaran 189.000 hingga 435.000 barel per hari hingga Juni 2026.
Pemangkasan ini bertujuan mengimbangi kelebihan produksi sebelumnya serta menyeimbangkan peningkatan pasokan OPEC+ sebesar 138.000 barel per hari pada April mendatang.