Kemudian, sekitar 20 persen akan dipergunakan untuk pengembangan aplikasi yang mencakup data center, web hosting, dan system security. Serta pengembangan sumber daya manusia, di mana di dalamnya terdapat biaya perekrutan karyawan baru untuk information technology, teknis, dan operasional.
Soal rencana pembagian dividen, setelah IPO, Direksi Perseroan berencana untuk membagikan dividen tunai kepada pemegang saham perseroan dengan nilai sebanyak-banyaknya 5 persen dari laba bersih tahun buku yang bersangkutan.
2. Kentanix Supra International (KSIX)
Kentanix Supra International merupakan perusahaan pengembang properti. KSIX akan menjadi emiten ke-2 yang listing di BEI pada tahun ini.
Dengan melepas 320,67 juta saham atau 15 persen pada harga Rp452 per saham, perseroan akan meraih dana segar sebesar Rp144,94 miliar.
Perihal penggunaan dana IPO, disebutkan dalam prospektus finalnya, sekitar 61,55 persen akan digunakan perseroan sebagai modal kerja untuk pembangunan infrastruktur, termasuk cut and fill (perataan tanah) dan pembangunan rumah di dua proyek yang sudah ada sebelumnya, yaitu Grand Nusa Indah dan Adhigana-Grand Nusa Indah (GNI), serta pembangunan infrastruktur di proyek baru, Adhigana-Perluasan.
Kemudian, sekitar 28,84 persen akan digunakan perseroan sebagai setoran modal kepada SPB dalam rangka modal kerja untuk pembangunan infrastruktur, termasuk cut and fill (perataan tanah) dan pembangunan rumah yang sudah ada sebelumnya, yaitu Vila Bogor Indah 6.