sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Reksa Dana Pasar Uang, Investasi yang Bisa Jadi Dana Darurat

Market news editor Nia Deviyana
18/07/2023 16:35 WIB
Setiap individu pasti menginginkan kesejahteraan hidup dalam segala aspek, termasuk finansial yang stabil (financial stable). 
Reksa Dana Pasar Uang, Investasi yang Bisa Jadi Dana Darurat. Foto: MNC Media.
Reksa Dana Pasar Uang, Investasi yang Bisa Jadi Dana Darurat. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Setiap individu pasti menginginkan kesejahteraan hidup dalam segala aspek, termasuk finansial yang stabil (financial stable). Kesejahteraan finansial dapat direncanakan sejak dini untuk menghindari seseorang terjerat utang piutang. Salah satu rencana finansial yang tepat adalah dengan mempersiapkan dana darurat.

Dana darurat merupakan dana yang disiapkan untuk mengantisipasi keadaan darurat dan umumnya dibutuhkan secara cepat. 

Di dalam piramida finansial, dana darurat merupakan tahap keamanan keuangan yang wajib dipenuhi oleh individu selain kebutuhan primer dan keamanan lain seperti asuransi jiwa maupun pendidikan.

Bagi individu yang telah berhasil memenuhi dana darurat, disarankan untuk memulai investasi dengan tujuan (financial goals). Investasi dianjurkan ketika individu sudah bisa memenuhi kebutuhan primer dan dana darurat. Salah satu bentuk investasi yang mudah diikuti oleh masyarakat adalah reksa dana

Reksa dana merupakan wadah bagi sekumpulan investor untuk berinvestasi dalam instrumen investasi yang tersedia di pasar modal. Dana yang tersedia akan dikelola oleh manajer investasi. 

Reksa dana merupakan alternatif bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian menghitung risiko atas investasi mereka.

Investasi reksa dana memiliki beberapa kelebihan, yaitu minim risiko dan keuntungan yang kompetitif. Reksa dana juga dapat memberikan kesempatan bagi pemodal kecil untuk memulai investasi, kemudahan lainnya yang didapat yaitu keefisienan waktu. 

Reksa dana dikelola oleh manajer investasi, sehingga pemodal tidak perlu memantau kinerja investasinya.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement