sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Resmi Ganti Nama Jadi AZKO, Simak Analisis Saham ACES

Market news editor Cahya Puteri Abdi Rabbi
17/01/2025 15:50 WIB
Perseroan menghadirkan AZKO sebagai merek usaha yang menandai babak baru perseroan untuk terus beradaptasi dan relevan dengan kebutuhan pasar Indonesia.
Resmi Ganti Nama Jadi AZKO, Simak Analisis Saham ACES (FOTO:MNC Media)
Resmi Ganti Nama Jadi AZKO, Simak Analisis Saham ACES (FOTO:MNC Media)


IDXChannel - PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) resmi berganti nama menjadi AZKO, usai lisensi Ace Hardware habis di akhir 2024 lalu.

Perseroan menghadirkan AZKO sebagai merek usaha yang menandai babak baru perseroan untuk terus beradaptasi dan relevan dengan kebutuhan pasar Indonesia. 

Analis Mirae Asset Sekuritas, Abyan Habib Yuntoharjo menyampaikan, rebranding AZKO menandai pergeseran ke model ritel berbasis inspirasi, dengan fokus pada penyelesaian masalah pelanggan dan meningkatkan kehadiran omnichannel perseroan.

“Kami memperkirakan bahwa upaya rebranding AZKO akan memakan waktu sekitar tiga tahun,” kata Abyan dalam risetnya, dikutip Jumat (17/1).
Dalam hal ini, manajemen menggelontorkan investasi sebesar Rp1,5 juta hingga Rp2 juta per meter persegi untuk renovasi toko yang bertujuan untuk beralih ke model ritel berbasis inspirasi. Rebranding penuh dari ACES ke AZKO diharapkan selesai pada kuartal I 2025.

Abyan mengatakan, ACES mengganti strategi bisnis dari yang sebelumnya menyediakan solusi berbasis kebutuhan menjadi solusi berbasis inspirasi, meningkatkan kehadiran omnichannel dan membuat produk lebih mudah diakses di dalam toko. 

Namun demikian, ACES tetap menekankan penjualan terkait alat-alat untuk perbaikan rumah, peralatan rumah tangga, dan hobi. Pendekatan yang seimbang ini, menurut Abyan, mampu memposisikan AZKO untuk memenuhi permintaan pelanggan yang terus berkembang dengan lebih baik.

"Kami menegaskan kembali rekomendasi beli untuk ACES, didukung oleh pertumbuhan dua digit yang tangguh di segmen kelas menengah ke atas meskipun ada tantangan ekonomi makro,” ujar Abyan.

Dia memproyeksi bahwa ACES akan mempertahankan pertumbuhan laba per saham di level rendah, didorong oleh ekspansi gerai dan SSSG yang tinggi di satu digit yang didukung oleh konsep gerai barunya. 

Sementara itu, target harga saham ACES berada di level Rp1.250 per saham, mencerminkan peningkatan efisiensi dan produktivitas toko.

(kunthi fahmar sandy)

Advertisement
Advertisement