Cahya Puteri Abdi Rabbi
IDXChannel - PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA) membidik pertumbuhan pendapatan sebesar 25-30% hingga akhir 2023. Sementara untuk laba bersih, perseroan menargetkan pertumbuhan hingga 50%.
Hingga September 2022 lalu perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp31,84 miliar, naik 12,19% dari September 2021 yang sebesar Rp28,19 miliar. Kemudian laba bersih perseroan per September 2022 lalu tercatat sebesar Rp1,48 miliar.
“Saat ini Covid-19 mulai melandai, pembangunan infrastruktur di masa Pak Joko Widodo ini tidak turun dan sektor properti mulai membaik. Maka kami berharap tahun ini bisa naik antara 25-30% untuk penjualan, profitnya mudah-mudahan meningkat 50%,” kata Direktur Utama PIPA Junaedi saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (10/4/2023).
Adapun pertumbuhan kinerja perseroan akan ditopang oleh pembangunan pabrik baru perseroan yang berlokasi di Cikande, Banten. Selain itu, pada September 2023 ini perseroan juga sudah mulai mengoperasikan mesin untuk memproduksi pipa baru dengan ukuran yang lebih besar.
Dengan beroperasinya mesin baru tersebut, kata Junaedi, dapat meningkatkan kapasitas produksi sebesar 600 hingga 900 ton per bulan. Sebelumnya, kapasitas produksi perseroan sebesar 200-300 ton per bulan.
“Kami akan buktikan bahwa kinerja kami akan membaik dengan masuknya mesin baru, diharapkan tahun 2024 awal mesin tersebut bisa running, sehingga bisa menghasilkan kinerja bagus di semester pertama 2024,” ujar Junaedi.
