"Sesuai dengan perhitungan produksi, maka pabrik baru ini akan memiliki kapasitas produksi mencapai 750 ribu kapsul dan 1.000 liter sediaan cair dalam sehari," tutur Toufin.
Meski tak disebutkan nilai investasi pabrik baru tersebut, namun Toufin mengatakan, dengan pembangunan pabrik anyar ini, diperkirakan memberikan kontribusi signifikan terhadap penjualan perseroan.
"Proyeksi pertumbuhan (penjualan) hingga tiga kali lipat," ujar Toufin.
Bagaimana gerak saham OBAT hari ini?
Pada perdagangan sesi I Rabu ini, saham OBAT ditutup menanjak 3,94 persen di Rp660. Dalam sepekan, saham perseroan naik 6,45 persen.
Harga saham OBAT sudah naik 88,57 persen sejak debut perdana di BEI pada 13 Januari 2025 dengan harga penawaran Rp350 per saham.
(Fiki Ariyanti)