Rencananya Tim dari KSP akan mengkomunikasikan tawaran tersebut ke BNPB sebagai Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.
“Nanti akan kami komunikasikan dengan BNPB, selain itu aka nada tim dari KSP yang akan melihat lokasi sehingga akan diketahui nantinya akan difungsikan sebagai apa,” kata Moeldoko.
RS Ukrida yang berlokasi di Kebon Jeruk Jakarta Barat tersebut memiliki fasilitas dan sarana yang cukup memadai. Untuk ruang rawat inap tersedia sebanyak total 278 tempat tidur, disertai ruang isolasi.
Selain itu, untuk konfigurasi rawat intensif tersedia sekitar 42 tempat tidur berupa ruangan HCU, ICU, ICU isolasi dan lainnya. Kemudian, untuk konfigurasi Instalasi Gawat Darurat terdiri dari 11 tempat tidur dan dilengkapi ruang isolasi.
Kesiapan RS Ukrida ini menambah daftar tempat rujukan untuk menangani pasien corona Covid-19. Pemerintah menyiapkan RS darurat yaitu di Wisma Atlet Kemayoran. Hadir dalam pertemuan ini Plt Deputi II KSP Abetnego Tarigan, Tenaga Ahli Utama KSP dr Brian Sri Prahastuti, Dekan Fakultas Kedokteran UKRIDA dr Anton Castilani dan Direktur Rumah Sakit UKRIDA dr Fushen. (*)