sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Rupiah Dibuka Turun ke Rp16.311 per Dolar AS, Jadi Mata Uang Terlemah di Asia

Market news editor Anggie Ariesta
09/06/2025 10:10 WIB
Nilai tukar rupiah mengawali perdagangan hari ini, Senin (9/6/2025) pagi, dengan penurunan 0,16 persen ke Rp16.311 per dolar AS.
Rupiah Dibuka Turun ke Rp16.311 per Dolar AS, Jadi Mata Uang Terlemah di Asia. (Foto: Inews Media Group)
Rupiah Dibuka Turun ke Rp16.311 per Dolar AS, Jadi Mata Uang Terlemah di Asia. (Foto: Inews Media Group)

Namun, pasar kemudian ditutup pada Jumat (6/6) dan Senin (9/6) karena libur Hari Raya Idul Adha 1446 H dan cuti bersama.

Tekanan terhadap rupiah di pasar NDF terindikasi dari kurs satu bulannya yang berada di Rp16.325 per dolar AS. 

Untuk tenor dua bulan, berada di kisaran Rp16.341, dan dalam jangka enam bulan, rupiah berada di posisi Rp16.415 per dolar AS. Hal ini menandakan potensi koreksi lebih lanjut dalam waktu mendatang.

Pelemahan nilai tukar rupiah ini turut dipicu oleh rilis data ketenagakerjaan Amerika Serikat yang lebih kuat dari perkiraan. Data yang diumumkan pada Jumat lalu menunjukkan bahwa perekonomian AS menambahkan sekitar 139.000 pekerjaan selama Mei, melebihi estimasi konsensus sebesar 126.000. 

Namun, optimisme ini agak mereda karena adanya revisi penurunan terhadap angka ketenagakerjaan di April

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement