IDXChannel – Harga saham emiten bank digital PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) kembali anjlok menyentuh batas auto rejection bawah (ARB) 7% pada awal perdagangan hari ini, Selasa (7/6/2022). Dengan ini, saham BBHI menyentuh level terendah sejak awal tahun ini.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 09.13 WIB, harga saham BBHI melorot 6,83% ke posisi Rp3.820/saham dengan nilai transaksi Rp3,81 miliar dan volume perdagangan 996,30 ribu saham.
Pada Senin kemarin (6/6), harga saham bank yang dikendalikan Mega Corpora ini juga menembus ARB 6,82%. Dus, selama sepekan saham Allo Bank turun 17,85% dan dalam sebulan ambles 39,84%. Sementara, sejak awal tahun harga saham BBHI sudah turun 5,09%.
Asal tahu saja, pada pembukaan pasar 3 Januari lalu, harga saham BBHI berada di Rp3.957/saham (setelah penyesuaian harga pasca-rights issue Januari lalu).
Sementara, harga tertinggi saham BBHI selama tahun ini terjadi pada 11 Januari 2022 di harga penutupan Rp7.300/saham. Harga ini disentuh seiring masa recording date aksi penambahan modal via rights issue Allo Bank.