sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham Bank BUMN Termahal? Cek Dahulu Laporan Keuangannya di Awal 2023

Market news editor Shifa Nurhaliza Putri
29/04/2023 09:11 WIB
Saham bank BUMN termahal bisa saja dilihat dari segi market capnya.
Saham Bank BUMN Termahal? Cek Dahulu Laporan Keuangannya di Awal 2023. (Foto: Saham Bank BUMN Termahal)
Saham Bank BUMN Termahal? Cek Dahulu Laporan Keuangannya di Awal 2023. (Foto: Saham Bank BUMN Termahal)

3. Bank Negara Indonesia (BBNI)
Bank Negara Indonesia (BBNI) didirikan pada tanggal 5 Juli 1946. Pemerintah mendirikan BNI untuk memenuhi kebutuhan keuangan seluruh lapisan masyarakat Indonesia dan menciptakan iklim usaha yang strategis.

BNI adalah BUMN dan telah mengantongi aset yang sangat besar. Sebab, pada kuartal III 2022, BBNI memiliki asset sekitar Rp 11 triliun. 

Pendapatan Bunga Bersih dan Pendapatan Syariah Bank Negara Indonesia (BNI) sebesar Rp 10,4 triliun pada triwulan I tahun 2023, meningkat 12,7% dibandingkan triwulan I tahun sebelumnya (joy). Pada saat yang sama, laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik induk perusahaan BNI juga meningkat sebesar 31,8% (yy) menjadi Rp5,2 triliun pada triwulan I tahun 2023. 

Pada triwulan I tahun ini, kredit BNI ke swasta tumbuh 21,2% (yoy) menjadi Rp234 triliun, kredit segmen korporasi tumbuh 13,2% (yoy) menjadi Rp52,2 triliun dan kredit usaha rakyat (KUR) naik 7,8% ( YoY) menjadi Rp 50,1 triliun.

Kemudian total kredit konsumer BNI tumbuh 11,9% (YoY) menjadi Rp113,4 triliun. Kredit konsumer terutama ditopang oleh segmen Personal Loan yang tumbuh 19,2% (yoy) menjadi Rp44,5 triliun, dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang tumbuh 8% (yoy) menjadi Rp54,5 triliun.  

4. Bank Tabungan Negara (BBTN)
BTN sering dijadikan sebagai solusi KPR. Hal ini dikarenakan banyaknya kemudahan yang ditawarkan BTN, misalnya kemampuan membayar biaya hingga 70% dari penghasilan Anda, sementara bank lain hanya menawarkan sekitar 30%.

Kecuali hingga September 2022, BTN sudah memiliki aset sebesar Rp389 triliun. Nilai nominal aset BTN Rp18 triliun di atas nilainya pada akhir 2021. Ini membuktikan perusahaan ini cukup baik di 2022. 

Emiten milik perusahaan plat merah PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) ini berhasil membukukan laba bersih pada kuartal I 2023 sebesar Rp 801 miliar. Jumlah tersebut naik 3,42% secara tahunan dari periode yang sama sebelumnya sebesar Rp 774 miliar. 

Mengutip keterbukaan informasi pada Rabu (26/4/2023), penyaluran kredit BTN juga meningkat 21,77% menjadi Rp18,72 triliun dari Rp15,37 triliun tahun sebelumnya. Sebagai bank yang fokus pada pembiayaan perumahan, kredit yang disalurkan untuk perumahan mencapai Rp11,6 triliun, naik 15,54% dari tahun sebelumnya menjadi Rp10,04 triliun. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement