"RUPSLB juga menyetujui pengalihan saham hasil dari pembelian kembali saham tersebut, sesuai yang diatur di dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) 29/2023 tentang Pembelian Kembali Saham yang Dikeluarkan oleh Perusahaan Terbuka," kata Direktur Utama Bank Raya Ida Bagus Ketut Subagia dalam keterangan resmi, Rabu (21/8/2024).
Menurut Bagus, inisiatif pembelian kembali saham ini merupakan bukti optimisme Manajemen Bank Raya bahwa kinerja dan prospek kinerja Perusahaan ke depan akan terus membaik, seiring implementasi strategi untuk pertumbuhan yang lebih cepat serta berkelanjutan.
Saham PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) ikut terapresiasi, yakni 6,72 persen. Saham BVIC juga naik 6,10 persen, sedangkan BGTG 3,12 persen.
Nama lainnya, saham BBHI tumbuh 3,00 persen, BMAS 3,00 persen, AGRS 2,70 persen, BABP 1,28 persen, DNAR 1,18 persen, BANK 0,57 persen, dan ARTO 0,35 persen.
Menanti Kabar BNLI
Selain saham bank mini di muka, saham bank utama yang harganya naik tinggi adalah saham PT Bank Permata Tbk (BNLI), yang tersengat kabar transaksi crossing dan rencana pemenuhan aturan free float (refloating).