IDXChannel - Indeks utama Wall Street dibuka melemah pada perdagangan Selasa (5/3/2024). Saham-saham berkapitalisasi besar atau big cap berada di bawah tekanan menjelang serangkaian rilis data ekonomi pekan ini.
Pelaku pasar juga menantikan pidato Gubernur Federal Reserve Jerome Powell untuk mencari petunjuk mengenai kelanjutan rencana penurunan suku bunga.
Dow Jones Industrial Average (.DJI) melemah 0,25% menjadi 38.890,62. S&P 500 (.SPX) dibuka turun 0,43%,di 5.108,75, sementara Nasdaq Composite (.IXIC) anjlok 0,84% menjadi 16.072,09 pada bel pembukaan.
Reli saham-saham sektor teknologi telah mulai meredup, seiring ekspektasi penundaan pemangkasan suku bunga lebih cepat. Kondisi ini terjadi seiring tingkat inflasi Amerika Serikat yang kembali memanas, didukung pertumbuhan ekonomi yang masih kuat.
Menjelang kesaksian Powell di hadapan anggota parlemen pada Rabu dan Kamis depan, indeks acuan S&P 500 juga telah mencapai rekor tertingginya, sehingga berpeluang mengalami tekanan jual.
"Saya pikir dia (Powell) akan terus menegaskan kembali bahwa narasi penurunan suku bunga mungkin akan terjadi (tetapi) tidak ada rencana segera untuk memangkasnya," kata Analis Slatestone Wealth, Ken Polcari, dilansir Reuters, Selasa (5/3/2024).
Selain pidato bos The Fed, pasar juga siap menyambut sejumlah data ketenagakerjaan termasuk laporan non-farm payrolls beberapa hari mendatang.
Indikator FedWatch dari CME Group membaca peluang The Fed sebesar 65,5% akan mulai memangkas bunga acuan pada Juni mendatang. Investor juga akan mencermati pidato para pengambil kebijakan The Fed lainnya termasuk Wakil Gubernur Fed Michael Barr.
(DES)