Bersamaan dengan IPO, perseroan juga akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 1,32 miliar Waran Seri I atau sebanyak 34,96% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor.
“Ini adalah permulaan bagi kami. Melalui proses IPO, banyak hal yang bukan merupakan janji semata yang kami sampaikan kepada para pihak berwenang, baik di BEI maupun OJK. Jadi kerja keras kami baru akan dimulai,” kata Direktur Utama CBRE, Suminto Husin Giman dalam Seremoni Pencatatan Perdana Saham CBRE di Jakarta, Senin (9/1/2023).
Emiten transportasi dan logistik ini akan menggunakan sekitar 40,00% dana IPO untuk mendukung rencana pembiayaan belanja modal atau capital expenditure (capex), berupa penambahan satu set kapal Tug & Barge dengan ukuran 300 ft.
Perseroan menilai rencana penambahan armada ini sebagai langkah perseroan dalam memperbaiki kinerja operasional. Rencana penambahan kapal akan dilakukan dengan pembelian dari pihak ketiga dan bukan merupakan afiliasi dari perseroan.