IDXChannel – Saham pendatang baru PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) kembali melambung pada Senin (21/7/2025). Kini, unit bisnis milik Prajogo Pangestu tersebut sudah masuk jajaran emiten elite seiring kapitalisasi pasar (market cap) menembus Rp150 triliun.
Mengacu pada data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham CDIA melejit hingga auto rejection atas (ARA) 25 persen ke Rp1.215 per unit. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp12,01 miliar dan volume perdagangan 9,89 juta saham.
Pada Kamis (17/7), bursa sempat melakukan suspensi saham CDIA dalam rangka cooling down usai ARA berjilid-jilid sejak debut di bursa pada 9 Juli lalu. Dengan ini, saham CDIA meroket 539,47 persen sejak melantai di BEI.
Seiring lonjakan harga saham yang fantastis, kapitalisasi pasar (market cap) mencapai Rp151,7 triliun, menduduki peringkat ke-16 besar, melampaui emiten induk peritel Grup Salim PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) dan satu peringkat di bawah bank pelat merah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI).
Tingginya antusiasme terhadap saham CDIA tercermin dari antrean beli yang hari ini mengular hingga 7,72 juta lot, setara dengan nilai sekitar Rp937,95 miliar. Emiten ke-17 yang tercatat di BEI tahun ini itu memang sudah lama dinanti pasar, terutama seiring rekam jejak mentereng taipan Prajogo Pangestu di bursa.