2. PT Petrosea (PTRO)
Emiten sektor pertambangan PT Petrosea Tbk. (PTRO) tetap konsisten membagikan dividen saham dengan yield 19%. Pada 31 Mei 2023, perseroan membayar dividen saham tunai sebesar USD 76 juta dari laba bersih tahun 2022, dengan pembayaran dividen sebesar USD 0,07664 atau setara Rp1.126 per saham.
Pada 2022, PTRO berhasil mencatat laba bersih sebesar USD 41,16 juta, naik 21,38% dari tahun sebelumnya. Pencapaian tersebut didorong oleh peningkatan pendapatan sekitar 14,57% secara tahunan menjadi USD 476,31 juta.
3. PT Golden Energy Mines (GEMS)
Dalam hal pembagian dividen, perusahaan tambang batu bara PT Golden Energy Mines Tbk. (GEMS) menempati peringkat teratas pembagian dividen terbanyak. Pembagian dividen interim GEMS terdekat dijadwalkan akan dilakukan pada 12 September 2023 sebesar Rp846,93 per saham.
Sebelumnya, GEMS merupakan saham dengan dividen terbesar di tahun 2022. Emiten ini telah membagikan dividen kepada para investor hingga lima kali dengan jumlah nominal yang berbeda-beda. Jika diakumulasi, para investor telah menerima total dividen sekitar Rp1.396 per lembar saham untuk penutupan buku tahun 2022.
4. PT United Tractors (UNTR)
Perusahaan alat berat PT United Tractors Tbk. (UNTR) membagikan dividen sebesar Rp6.185 per saham atau total Rp22,5 triliun dari laba tahun buku 2022 pada 12 Mei 2023, dengan dividen yield mencapai 20%. Meskipun membagikan dividen yang besar, perusahaan memastikan masih memiliki dana yang cukup untuk investasi dan pengembangan bisnis di masa mendatang.