Sementara, produk utama HMSP telah melakukan penyesuaian dengan kenaikan harga sekitar 2-4 persen per Januari 2023.
Di sisi lain, BRI Danareksa Sekuritas dalam risetnya bertajuk Equity Snapshot yang dirilis pada Jumat (10/2) menyebutkan, HMSP telah melaporkan penurunan volume penjualan sebesar 3,7 persen secara yoy sebesar 21,2 miliar batang.
Hal ini berdampak pada volume penjualan HMSP yang hanya tumbuh 4,8 persen menjadi 86,8 miliar batang, lebih rendah dari proyeksi BRI Danareksa, yaitu sebesar 6,8 persen yoy.
‘Rajin’ Reli di Awal 2023
Kendati kompak merosot pada peragangan Senin (13/2) pagi, saham-saham emiten rokok ‘rajin’ reli di awal 2023. Melansir data BEI pada sesi I, Senin (13/2), secara year to date (YTD) saham GGRM sudah terkerek hingga 47,22 persen.
Sementara, dalam sepekan terakhir, saham emiten rokok ini masih menguat 13,63 persen. Bahkan, dalam sebulan terakhir saham GGRM sudah melambung hingga 53,03 persen.