IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mengumumkan daftar baru indeks syariah yaitu Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dan Jakarta Islamic Index (JII) per November 2024. Periode evaluasi mayor kedua indeks tersebut berlaku efektif sejak 2 Desember 2024.
"Bursa Efek Indonesia pada bulan November 2024 telah melakukan evaluasi atas indeks ISSI dan JII," kata Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI, Pande Made Kusuma lewat pengumuman, Jumat (29/11/2024).
Terdapat dua saham yang tidak lagi masuk sebagai konstituen ISSI dan JII yakni PT GoTo Gojek Indonesia Tbk (GOTO) dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT).
Bursa menetapkan 614 konstituen dalam ISSI. Di samping GOTO dan BRPT, ada 16 saham lainnya yang keluar dari ISSI di antaranya PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), PT Global Sukses Digital Tbk (DOSS), PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI), dan PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL).
Namun, sebanyak 28 saham masuk ISSI. Di antaranya saham PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA), PT Hillcon Tbk (HILL), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN), PT Royaltama Mulia Kontraktindo Tbk (RMKO).