Namun, tambang nikel PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM) memproduksi 6,9 juta wet metric tonnes (wmt) bijih nikel atau meningkat 78 persen dibanding tahun lalu. Peningkatan tersebut terdiri dari kenaikan 45 persen produksi limonit dan 189 persen produksi saprolit, meskipun curah hujan tinggi pada periode tersebut.
Pertumbuhan ini merupakan hasil investasi MBMA dalam peningkatan kapasitas penambangan dan infrastruktur selama 12-18 bulan terakhir, yang menciptakan operasi yang lebih kuat dan berkelanjutan. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.