"Sebagai salah satu perusahaan pembiayaan terkemuka, ADMF terus mencari peluang untuk meningkatkan penawaran layanan, efisiensi operasional, dan jangkauan pelanggan," katanya, Kamis (17/7/2025).
"Perseroan, dengan kehadiran regional dan basis pelanggan yang kuat, menghadirkan keahlian, saluran distribusi, dan sinergi operasional yang berharga yang melengkapi kekuatan ADMF," tutur Robert.
Dengan merger tersebut, MFIN menawarkan pembelian kembali saham (buyback) di harga Rp3.426. Namun, penawaran ini hanya berlaku untuk pemegang saham yang memilih (voting) tidak setuju dengan rencana merger dalam RUPSLB.
Sementara bagi mereka yang setuju dengan merger, harga ditentukan oleh rasio konversi di mana setiap 1 saham MFIN akan dikonversi menjadi 0,052401 saham ADMF.
Namun, penawaran buyback tersebut sudah kadaluwarsa pada 15 Juli lalu. Pemegang saham yang setuju dengan merger atau baru membeli saham MFIN setelah RUPSLB akan mengikuti skema konversi.