"Meski harganya sudah naik, kami masih melihat adanya kenaikan lebih lanjut pada saham ini karena ditopang oleh marketing sales yang kuat," katanya dalam riset yang ditulis akhir bulan lalu.
Menurut Kharel, harga rata-rata jual properti PANI juga bakal naik, terutama untuk proyek berikutnya karena ditopang oleh infrastruktur seperti jalan tol KATARAJA dan Nusantara International Convention Center (NICE).
Untuk 2024-26, dia meng-upgrade target marketing sales PANI menjadi Rp6-Rp9 triliun. Hal ini tercermin dari niai penjualan di sembilan bulan pertama tahun ini, proyek pengembangan berikutnya, dan proyek-proyek yang terus menarik pengunjung.
Trimegah menetapkan target harga saham PANI setidaknya Rp25.075. Sementara, BCA Sekuritas memasang target harga Rp21.000.
(Rahmat Fiansyah)