IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih perkirakan bergerak mixed dalam rentang 6.640-6.786. Pada perdagangan kemarin, indeks ditutup melemah sebesar -0,52% atau -35,17 poin di level 6.676,56.
Financial Expert Ajaib Sekuritas Chisty Maryani menilai sentimen penggerak IHSG hari ini berasal dari data Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mengenai kepemilikan properti warga negara asing (WNA) yang mencapai 131.
"Secara detail, dalam periode 2020-2019 kepemilikan properti oleh WNA mencapai 52 properti dan setelah sejumlah relaksasi yang diberikan pemerintah melalui UU No 6 Tahun 2023 Cipta Kerja ditetapkan terdapat peningkatan 52% atau sebanyak 79 properti," ujar Chisty dalam rilis Ajaib Market Research, Rabu (17/5/2023).
Peraturan sebelum UU Cipta kerja harus memiliki KITAS/KITAP namun saat ini cukup melampirkan dokumen keimigrasian berupa visa, paspor, atau izin tinggal.
Dari mancanegara, retail sales Amerika Serikat pada periode April tumbuh 1,6% YoY, melambat dibanding periode sebelumnya yang tercatat pada level 2,4% YoY. Adapun industrial production pada periode April 2023 tercatat di level 0,2% YoY, meningkat dibanding periode bulan sebelumnya yang tercatat 0,1% YoY.
Sementara itu, retail sales di China pada periode April 2023 tumbuh 18,4% YoY, lebih rendah dari ekspektasi 21% YoY, namun lebih tinggi dibanding kenaikan bulan sebelumnya 10,6% YoY dan merupakan kenaikan selama 3 bulan beruntun.
Berikut saham - saham pilihan Ajaib Sekuritas hari ini;
1. AMRT
Buy : 2.940
TP : 3.030
Stop loss: <2.850
AMRT bullish diatas MA-5, MA-20 dan MA-100, MACD crossing bergerak naik dan MACD bar histogram positif.
Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada April 2023 tercatat di level 126,1 poin, lebih tinggi dari IKK pada bulan sebelumnya sebesar 123,3 poin. Akselerasi IKK dan konsumsi domestik menopang daya beli. AMRT mengalokasikan belanja modal sebesar Rp3,2 triliun di tahun 2023. Dana tersebut digunakan untuk membuka gerai baru, perpanjangan sewa dan membuat gudang baru.
2. MAPI
Buy : 1.700
TP : 1.750
Stop loss: <1.650
MAPI bullish diatas MA-5, MA-20, dan MA-100, berpotensi lanjut menguat dengan break resist rounding bottom. MACD bar histogram positif dan MACD line bergerak naik.
Sepanjang kuartal I-2023 MAPI membukukan pendapatan bersih yang naik 32,5% YoY menjadi Rp7,5 triliun. Gross Profit Margin (GPM) tercatat 44,3% dibandingkan periode yang sama tahun 2022 42,9%. EBITDA terakselerasi 24,8% YoY menjadi Rp1,3 triliun. Core profit yang tidak termasuk hasil divestasi Burger King senilai Rp309 miliar tercatat naik 46,7% YoY menjadi Rp496 miliar.
3. MTEL
Buy : 670
TP : 690
Stop loss: <650
MTEL sideways bergerak berpotensi menguat dengan membentuk inverted hammer. Volume stabil dan potensi menguat juga didukung stochastic oscillator berada di area oversold.
Jumlah menara MTEL pada 1Q2023 tercatat 53,31 ribu menara, lebih tinggi dari posisi periode yang sama tahun 2022 sebesar 44,1 ribu menara. Total penyewa saat ini sebesar 36,43 ribu, sehingga tenancy ratio masih menarik di level 1,46x (kali). Adapun MTEL menyiapkan anggaran belanja modal senilai Rp 7 triliun di tahun 2023 untuk melakukan ekspansi organik maupun anorganik.
(DES)