IDXChannel - Usai melonjak 478 persen dalam waktu singkat, saham PT Puri Global Sukses Tbk (PURI) terkoreksi dalam dua hari berturut-turut hingga menyentuh batas Auto Reject Bawah (ARB).
Meski demikian, sejumlah analis mencermati fenomena menarik di tengah gelombang profit taking, dengan aksi beli yang dilancarkan pelaku pasar berkategori institusi.
Misalnya saja Broker AO, yang sejak fase awal kenaikan menjadi salah satu motor penggerak likuiditas PURI, tercatat masih aktif melakukan akumulasi selama periode koreksi tersebut.
"Pola ini memperlihatkan pembelian dari pihak berkekuatan modal besar (strong hands), jadi (tren koreksi) bukan (menunjukkan) keinginan keluar dari pasar," ujar Analis Pasar Modal, Adis Prayoga, dalam keterangan resminya, Selasa (18/11/2025).
Dengan berdasarkan data transaksi pada Broker Summary, menurut Adis, terlihat bahwa broker pengendali masih tercatat sebagai net buyer di tengah tren ARB.