“Dibanding peers-nya, valuasi RATU lebih tinggi,” tuturnya.
Menghitung dengan harga saham pada penutupan Jumat (13/12), MEDC diperdagangkan pada 4,7 kali P/E TTM per September 2024, dengan P/BV sebesar 0,8 kali.
“Sementara ENRG berada di 5,1 kali PE TTM dan 0,6 kali P/BV,” ujarnya.
Berdasarkan laporan keuangan hingga 30 Juni 2024, RATU mencatatkan pendapatan usaha sebesar USD27,95 juta. Angka ini setara Rp459,12 miliar (kurs tengah akhir BI yang disajikan perseroan Rp16.421 per 1 USD).
Dari jumlah tersebut, laba kotor mencapai USD11,58 juta, atau setara Rp190,17 miliar.
Adapun laba bersih per 30 Juni 2024 tercatat sebesar USD7,39 juta, atau Rp121,43 miliar, dengan laba per saham dasar mencapai USD0,0029.
(Fiki Ariyanti)