sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sejarah dan Profil TLKM, Emiten Telekomunikasi Paling Dilirik Investor 

Market news editor Ratih Ika Wijayanti
26/09/2022 11:20 WIB
Sejarah dan profil TLKM, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, perlu diketahui sebelum Anda mulai berinvestasi.
Sejarah dan Profil TLKM, Emiten Telekomunikasi Paling Dilirik Investor. (Foto: MNC Media) 
Sejarah dan Profil TLKM, Emiten Telekomunikasi Paling Dilirik Investor. (Foto: MNC Media) 

IDXChannel Sejarah dan profil TLKM, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, perlu diketahui sebelum Anda mulai berinvestasi. Telkom Indonesia (Telkom) merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang layanan teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK), serta jaringan telekomunikasi di Indonesia. 

Emiten dengan kode saham TLKM ini menjadi salah satu emiten yang berhasil mencatatkan kinerja cemerlang pada tahun 2022 ini. Hingga semester I 2022, TLKM telah berhasil mencatatkan laba bersih mencapai Rp13,3 triliun. Tak heran, TLKM menjadi salah satu emiten dari sektor telekomunikasi yang paling diincar investor.

Sebagai bahan referensi, IDXChannel menghimpun informasi lengkap mengenai sejarah dan profil TLKM sebagai berikut. 

Sejarah TLKM

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau lebih sering disebut Telkom merupakan perusahaan informasi dan komunikasi serta penyedia jaringan telekomunikasi di Indonesia. Pada mulanya, perusahaan ini merupakan bagian dari Post en Telegraafdienst yang sudah ada sejak 1884 silam. Pada 1961, Pemerintah Indonesia kemudian mendirikan Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi atau PN Postel.

Seiring perkembangan pesat layanan telepon dan telex, Pemerintah pun akhirnya memisahkan industri pos dan telekomunikasi dalam PN Postel menjadi PN Telekomunikasi serta PN Pos dan Giro pada 6 Juli 1965 sesuai PP Nomor 30 Tahun 1965. Pemisahan ini menjadi awal mulai fokus pengelolaan perusahaan pada bisnis masing-masing. PN Telekomunikasi inilah yang lantas menjadi cikal-bakal Telkom Indonesia saat ini. 

Pada 1974, PN Telekomunikasi diubah namanya menjadi Perusahaan Umum Telekomunikasi (Perumtel) yang menyediakan jasa telekomunikasi nasional maupun internasional. Pada 1 Mei 1991, Pemerintah Indonesia secara resmi mengubah Perumtel menjadi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Telekomunikasi Indonesia sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 1991.

Pada 14 November 1995, PT Telekomunikasi Indonesia secara resmi melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (IPO). Sejak saat itu, saham Telkom dengan kode TLKM diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya yang kini menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI). Kemudian, pada 14 Juli 2003 saham Telkom juga diperdagangkan di Bursa Efek New York (NYSE) dan Bursa Efek London (LSE). Namun, sejak 5 Juni 2014 saham TLKM sudah tak lagi diperdagangkan di LSE. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement