IDXChannel - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) akan menggunakan dana sebesar Rp2,7 trilun untuk fokus menurunkan emisi karbon (dekarbonisasi). Sumber daya yang digunakan berasal dari penambahan modal melalui hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.
Seperti diketahui, perseroan akan menawarkan sebanyak 846,21 juta saham baru Seri B dengan harga pelaksanaan Rp6.600 per saham. Dalam aksi korporasi ini, pemerintah yang memiliki 3,02 miliar saham Seri B, akan melaksanakan seluruh haknya sesuai dengan porsi kepemilikan sahamnya dalam perseroan dengan cara inbreng, di mana pelaksanaannya adalah sebagaimana ditetapkan melalui PP No. 33/2022.
Pemerintah akan menyetorkan modal dalam bentuk kepemilikan 75,51% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor pada PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) atau sejumlah 7,49 miliar saham Seri B (inbreng saham SMBR), dengan nilai seluruhnya sebesar Rp2,84 triliun.
Sementara itu, publik yang memiliki saham perseroan akan melaksanakan rights issue dalam bentuk tunai. Dana yang akan diperoleh perseroan dari rights issue oleh publik yakni sebesar Rp2,7 triliun.
“Dana tersebut akan digunakan untuk berfokus pada dekarbonisasi, kami memiliki inisiatif untuk mengganti penggunaan energi batu bara,” kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko SIG, Andriano Hosny Panangian dalam Media Sharing SIG di Semarang, Kamis (15/12/2022).