Setelah minus 5,21% pada 28 Juni, saham DFAM kembali mengalami ARB beruntun pada 29 Juni sampai 4 Juli (Senin minggu ini).
Sementara, Selasa kemarin (5 Juli), saham DFAM ditutup turun 2,90%.
Kabar teranyar, manajemen menanggapi volatilitas transaksi saham pada Senin lalu lewat keterbukaan informasi di website BEI.
Manajemen DFAM bilang, tidak terdapat rencana untuk melakukan tindakan koporasi dalam waktu dekat, termasuk rencana korporasi yang akan berakibat terhadap pencatatan saham perseroan di bursa.
“Perseroan tidak mengetahui adanya informasi atau fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan, atau keputusan investasi pemodal,” jelas pihak DFAM, dikutip IDXChannel, Rabu (6/7/2022).
Selain itu, manajemen melanjutkan, tidak terdapat informasi/fakta/kejadian penting yang material yang belum diungkapkan oleh perseroan kepada publik.