IDXChannel - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mencatatkan kenaikan laba bersih pada kuartal I-2021. Pada laporan keuangan per 31 Maret 2021, Perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp269,04 miliar atau lebih tinggi 16,20 persen dibanding 31 Maret 2020 sebesar Rp231,53 miliar.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Perseroan mencatatkan penjualan sebesar Rp793,41 miliar atau naik 8,58 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp730,71 miliar, dengan laba per saham dasar Rp9,04.
Adapun penjualan Perseroan terdiri atas jamu herbal dan suplemen, makanan dan minuman serta farmasi. Jamu herbal dan suplemen tercatat Rp505,76 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp500,19 miliar.
Makanan dan minuman tercatat Rp257,45 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp197,70 miliar; farmasi tercatat Rp30,20 miliar atau lebih rendah dari sebelumnya Rp32,81 miliar.
SIDO mencatatkan adanya kenaikan beban pokok penjualan di kuartal I-2021 menjadi Rp345,47 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp323,18 miliar. Beban penjualan dan pemasaran juga mengalami kenaikan menjadi Rp87,71 miliar dari sebelumnya Rp85,38 miliar dan beban umum dan administrasi turun menjadi Rp42,58 miliar dari sebelumnya Rp43,22 miliar.