Jika nantinya terjadi pelemahan harga setelah stock split, lanjut Aria, investor bisa melakukan strategi cicil beli pada saham BBNI. Dengan catatan, entry timing harus disesuaikan dengan profil risiko masing-masing.
“Kalau ingin dapat harga lebih bagus bisa di level Rp9.200, gak harus tunggu stock split, sebenarnya timing-nya sama saja,” ujar Aria.
Ia pun merekomendasikan buy on weakness dengan resisten terdekat di level Rp9.600 hingga Rp9.700.
Pada perdagangan hari ini, saham BBNI dibuka menguat di level Rp9.375 dari penutupan perdagangan hari sebelumnya pada level Rp9.350. Hingga pukul 09.52 WIB, saham BBNI naik 0,80% atau 75 poin ke level Rp9.425 dengan nilai transaksi mencapai Rp23 miliar.