Melihat rasio profitabilitas, gross profit margin (GPM) berada di level 44,28 persen, dengan laba kotor mencapai USD639,15 juta. GPM paruh pertama lebih rendah dibandingkan tahun lalu (yoy) sebesar 46,15 persen.
Kendati ongkos eksplorasi mampu ditekan, tetapi beban penjualan hingga administrasi membara masing-masing di level USD139,33 juta, dan USD68,16 juta. Setelah terpangkas biaya keuangan, laba sebelum pajak GEMS mencapai USD339,79 juta.
Balance sheet per 30 Juni 2023 menunjukkan peningkatan aset 20,43 persen year to date (ytd) menjadi USD1,35 miliar. Ini terjadi akibat peningkatan pos aset lancar dari kas.
Di sisi lain, ekuitas terdongkrak 60,40 persen ytd menjadi USD895,46 juta menyusul kenaikan saldo laba. Adapun kewajiban utang (liabilitas) melandai 18,65 persen ytd.
(SLF)