IDXChannel – Spekulasi saham artinya dapat dikatakan hampir mirip dengan investasi saham di Pasar Modal Indonesia. Tak sedikit orang yang salah membedakan antara spekulasi saham dengan investasi saham.
Perbedaan antara spekulasi saham dengan investasi saham tentu harus dipahami, apalagi bagi yang ingin terjun ke dunia saham.
Perbedaan yang paling mencolok antara investasi saham dengan spekulasi saham bisa diambil dari penjelasan Benjamin Graham, dalam bukunya yang berjudul “The Intelegent Investor”.
Dimana, Graham menjelaskan Investasi merupakan tindakan melalui analisis menyeluruh, menjanjikan keamanan dana pokok, dan memberikan keuntungan memadai.
Sedangkan spekulasi saham, seperti dikutip dari Okezone.com, Kamis (9/9/2021), bersifat jangka pendek dan mencari keuntungan yang besar. Untuk lebih mendalami perbedaannya simak perbedaan antara investasi saham dengan spekulasi saham berikut ini.
Investasi saham:
1. Membeli saham dengan harga pasar, pertimbangan nilai bisnis perusahaannya dilakukan dengan analisa secara menyeluruh terhadap fondasi bisnis perusahaan.
2. Pemilihan sahan sesuai dengan kenyamanan investor.
3. Mengikuti aturan main saham demi menopang peluang untuk mendapatkan keuntungan optimal.
4. Orientasi jangka panjang
Spekulasi saham:
1. Membeli saham atas dasar harapan orang lain akan membeli dengan harga yang lebih tinggi.
2. Memilih saham degan asumsi akan meroket dalam waktu dekat.
3. Pertimbangan membelinya tidak dengan analisa menyeluruh, melainkan hanya mengandalkan segelintir informasi, dan cenderung mengabaikan aturan fundamental.
4. Cenderung orientasi jangka pendek.
Oleh karena itu, investasi yang baik adalah yang mengitegrasikan aspek perencanaan keuangan pribadi untuk menentukan keputusan investasi. Pertimbangan yang dimaksud adalah tujuan finansial, jangka waktu investasi, kebutuhan likuiditas, dan profil risiko. (SNP)