Sebelumnya, Harum Energy sendiri telah mendapatkan restu pemegang saham untuk menggelar stock split ini dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 11 Mei 2022.
Menurut penjelasan manajemen dalam keterbukaan informasi pada 19 April 2022, aksi stock split ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham perseroan di BEI dan juga untuk menjadikan harga saham HRUM menjadi lebih terjangkau bagi para investor ritel.
Apabila mengacu pada data harga saham hingga siang ini di Rp11.675 per saham, harga saham HRUM pasca-stock split akan menjadi Rp2.335 per saham. (ADF)