Senada dengan Nafan, Senior Analist CSA Research Institute, Reza Priyambada, juga menilai bahwa kabar PHK Karyawan yang biasanya dipahami sebagai sentimen negatif, kini justru terbukti berbalik menjadi sentimen positif untuk kasus saham GOTO.
"Bisa jadi malah seperti itu. News tone negatif, tapi malah direspon positif oleh pasar," ujar Reza, dalam kesempatan terpisah.
Respon positif tersebut, menurut Reza maupun Nafan, bisa muncul lantaran secara tren pendapatan GOTO menunjukkan sinyal yang juga cukup positif.
Artinya, pelaku pasar masih cukup layak untuk berharap bahwa perusahaan ini ke depan bakal mampu tumbuh lebih maksimal lagi, seiring upaya peningkatan efisiensi yang dilakukan, salah satunya dengan mem-PHK ribuan karyawannya.
"Memang perusahaan ini masih terbebani net lost. Namun tren pendapatannya kita bisa lihat mengalami peningkatan. Artinya, meski masih merugi, namun pelaku pasar melihat adanya tren positif yang relatif menanjak, yang hal itu dianggap sinyal yang cukup baik dan menjanjikan," tegas Nafan. (TSA)