"Kami juga mengantisipasi adanya pelemahan permintaan seiring dari lower seasonality setiap kuartal II (pasca lebaran dan pemilu 2024), namun kami melihat adanya atractiveness dari valuasi saham saat ini menyentuh -1x std.dev rata-rata PE selama 5 tahun," Andhika memaparkan.
"Sejalan dengan ini, kami masih mempertahankan rekomendasi BUY dengan melakukan penyesuaian harga menjadi Rp3.200 (sebelumnya Rp3.300 (implied PE 21,4x di 2024F) setara dengan -1x std dev rata-rata PE 5 tahun terakhir," pungkasnya.
(FAY)