Saham PTRO yang bakal di tender offer adalah sebanyak 106.550.643 saham atau 10,56 persen dari jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh dalam Petrosea.
"Harga penawaran tender wajib sebesar Rp3.543,23 per saham," kata manajamen dalam keterbukaan informasi BEI, Senin (29/4).
Dengan demikian, jumlah nilai penawaran tender wajib maksimal Rp377,53 miliar.
Periode penawaran tender wajib berlangsung pada 30 April-29 Mei 2024. Sementara tanggal penyelesaiannya 5 Juni 2024.
Proses jual beli saham dalam rangka penawaran tender wajib ini akan dilakukan melalui Bursa Efek Indonesia. Pembayaran atas penawaran tender wajib akan dilakukan pada tanggal penyelesaian.
Setelah pelaksanaan penawaran tender wajib, Kreasi Jaya Persada akan mengempit sebanyak 44,56 persen saham PTRO atau 449.476.343 saham dari sebelumnya yang tercatat 34 persen atau 342.925.700 saham.