Hendri menambahkan, dalam restrukturisasi yang disiapkan perseroan akan terdapat beberapa kewajiban yang akan dipersiapkan. Selain itu, perseroan juga menyiapkan alternatif selain restrukturisasi yang juga disiapkan dalam waktu dua sampai tiga bulan mendatang.
"Alternatif yang akan dilakukan adalah dalam waktu dua sampai tiga bulan maksimum kita sudah bisa melakukan proposal penyelesaian bersama dengan seluruh wali amanat, selanjutnya kita juga akan berkoordinasi dengan bank-bank yang sudah cukup lama bersama dengan Perseroan untuk mulai melakukan reschedule segala kewajiban Perseroan berikut anak-anak usaha," kata dia.
Dia juga mengeklaim bahwa hingga saat ini perseroan berhubungan cukup baik dengan kreditur. Namun, saat ini TDPM terpaksa harus melakukan penjadwalan ulang terhadap pembayaran kewajiban tersebut.
"Komitmen dari manajemen maupun pemegang saham semuanya insyaAllah akan dapat terselesaikan karena kondisi fundamental dari company masih cukup memadai, hanya kalau membayar utang secara langsung maupun bunga tentu saja akan mengalami kesulitan, bukan hanya Perseroan tapi industri secara umum," ucapnya. (TYO)