IDXChannel – Pelaku pasar tengah menanti kebijakan moneter lanjutan menjelang pertemuan The Fed pada pekan ini. Di pasar energi, harga minyak mentah terpantau naik tipis pada perdagangan Asia Selasa (13/6/2023).
Minyak kembali bertenaga setelah mengakhiri perdagangan pada Senin dengan penurunan harga didorong oleh sentimen kekhawatiran permintaan.
Namun, karena pertemuan The Fed dimulai hari ini, perhatian akan tertuju pada AS, dengan sebagian besar analis mengharapkan bank sentral mengumumkan jeda untuk kenaikan suku bunga.
Minyak mentah Brent terpantau diperdagangkan di atas USD72 per barel, tepatnya USD72,66 per barel, naik 1,28%. Sementara West Texas Intermediate (WTI) berada pada level USD67,82 per barel atau naik 1,04% pada pukul 16.15 WIB. (Lihat tabel di bawah ini.)
Kebijakan jeda suku bunga The Fed akan akan memiliki efek positif pada harga minyak. Meskipun tidak dapat dipastikan seberapa lama efek tersebut akan bertahan. Mengingat pasar masih meragu terhadap prospek pemulihan ekonomi China yang sangat sulit diprediksi.