Dengan jumlah tersebut, total dividen yang akan diusulkan untuk tahun 2022 menjadi Rp640/saham.
Pihak ASII juga mengatakan, usulan direksi atas dividen final yang lebih tinggi didasarkan atas tingginya harga batu bara pada 2022, yang memungkinkan anak usahanya, UNTR untuk turut mengusulkan pembagian dividen yang lebih tinggi.
Periset: Melati Kristina
(ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.