IDXChannel - Wall Street dalam sepekan ditutup dengan rebound moderat pada perdagangan Jumat (17/6/2022) waktu setempat, tetapi masih mengalami penurunan persentase mingguan terbesar dalam dua tahun.
Hal itu terjadi karena investor bergulat dengan kemungkinan resesi yang semakin besar sementara bank sentral global mencoba untuk membasmi inflasi.
Mengutip Reuters, inflasi yang sangat tinggi telah membuat bingung investor tahun ini karena Federal Reserve AS dan sebagian besar bank sentral utama telah mulai beralih dari kebijakan moneter yang mudah ke langkah-langkah pengetatan yang akan memperlambat ekonomi, mungkin menyebabkan resesi, dan berpotensi mengurangi pendapatan perusahaan.
Diketahui, Dow Jones Industrial Average (DJI) turun 38,29 poin, atau 0,13%, menjadi 29.888,78, S&P 500 (SPX) naik 8,07 poin, atau 0,22%, pada 3.674,84 dan Nasdaq Composite (IXIC) bertambah 152,25 poin, atau 1,43%, pada 10.798,35.
Untuk minggu lalu, Dow Jones kehilangan 4,79%, persentase penurunan mingguan terbesar sejak Oktober 2020, S&P 500 kehilangan 5,79% dan Nasdaq turun 4,78%.