Raffi menilai saham-saham teknologi di Wall Street akan menjadi lebih sensitif, terutama terkait kebijakan kenaikan suku bunga yang memberi dukungan terhadap treasuri jangka pendek.
"Risiko resesi yang meningkat juga dapat membebani saham-saham di sektor yang memiliki pertumbuhan tinggi," lanjut Raffi
Indeks Volatilitas CBOE, yang juga dikenal sebagai pengukur kecemasan pasar terhadap Wall Street, melonjak menjadi 32,54 poin. Ini merupakan level tertingginya sejak 19 Mei.
Bank sentral Amerika Serikat / Federal Reserve diperkirakan akan mengambil keputusan pada 14 - 15 Juni 2022, terkait kebijakan kenaikan suku bunga yang dipercaya dapat ampuh untuk menjinakkan inflasi.
Diketahui, AS baru saja merilis inflasi bulanan sebesar 8,6 persen yoy pada Mei 2022. Persentase tersebut merupakan level tertingginya dalam empat dekade terakhir.