Pejabat Fed Raphael Bostic sempat mengejutkan investor saat dirinya menyebut bank sentral dapat kembali mengerek Fed Rate jika inflasi tidak mereda sesuai yang diharapkan.
Penguatan ekonomi AS yang akhirnya mendongkrak tingkat konsumsi membawa kekhawatiran baru bahwa hal ini akan membuat level suku bunga saat ini akan bertahan lebih lama.
Komentar Bostic mengguncang pasar yang sudah rapuh, yang sebelumnya terpacu dengan ekspektasi penurunan suku bunga pada Juni, demikian melansir Investing, Jumat (19/4/2024).
(SLF)