S&P 500 dan Nasdaq mencatat rekor tertinggi intraday kelima berturut-turut setelah ekspektasi penurunan suku bunga pada September mendapat dorongan dari Jerome Powell, yang mengatakan AS tidak lagi berada dalam kondisi ekonomi yang terlalu panas.
"Powell memberikan pernyataan yang sedikit lebih dovish dari yang kami perkirakan. Dia dengan sengaja mencoba memberikan sinyal kepada pasar bahwa jika terdapat angka inflasi yang baik pada minggu ini, September akan kembali dipertimbangkan sebagai kemungkinan penurunan suku bunga," kata Kepala Investasi di Independent Advisor Alliance, Chris Zaccarelli.
Ekspektasi penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada September meningkat menjadi 74 persen, naik dari 45 persen pada bulan lalu, menurut FedWatch CME.
(NIA)