Sebelumnya Nasdaq (.IXIC) dan S&P 500 (.SPX) berakhir lebih rendah pada Jumat, terbebani laporan pendapatan Netflix yang suram. Penurunan indeks tersebut terhitung masuk dalam enam sesi berturut-turut sejak minggu lalu, yang merupakan penurunan terpanjang sejak Oktober 2022.
“Pasar mengalami penjualan besar pada Jumat karena pendapatan Netflix, penurunan ini terutama disebabkan oleh sektor teknologi,” kata CEO dan Manajer Portfolio InfraCap, Jay Hatfield dilansir dari laman Reuters, Senin (22/4/2024).
Penguatan market saham sejatinya juga didukung oleh tanda-tanda meredanya ketegangan di Timur Tengah. Malam ini indikator FedWatch memperkirakan penurunan suku bunga sebesar 38 basis poin pada tahun ini.
(YNA)