IDXChannel - Bursa saham Wall Street ditutup lebih rendah pada perdagangan Kamis (25/4/2024) waktu setempat.
Hal tersebut lantaran pasar dikejutkan oleh data yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi AS melambat dari perkiraan dan inflasi yang terus-menerus. Hal ini ditambah dengan aksi jual saham-saham berkapitalisasi besar yang dipicu oleh hasil Meta Platforms (META.O) yang mengecewakan.
Mengutip Reuters, Dow Jones Industrial Average (.DJI) turun 375,12 poin, atau 0,98%, menjadi 38,085.80, S&P 500 (.SPX) melemah 23,21 poin, atau 0,46%, menjadi 5,048.42 dan Nasdaq Composite ( .IXIC) turun 100,99 poin, atau 0,64%, menjadi 15.611,76.
Data pada hari Kamis menunjukkan bahwa perekonomian AS tumbuh pada laju paling lambat dalam hampir dua tahun pada kuartal pertama. Sementara inflasi meningkat, mengurangi harapan bahwa Federal Reserve akan mulai memangkas suku bunga tahun ini.
Hasil mengecewakan dari Meta yang sahamnya anjlok hampir 11% juga membebani sentimen pasar. Tiga saham Magnificent Seven lainnya, termasuk Alphabet (GOOGL.O), Amazon.com (AMZN.O), dan Microsoft (MSFT.O), berakhir lebih rendah.